Tapaktuan – SAB: Pastikan Perjalan Pemudik aman dan nyaman sampai tujuan, Petugas gabungan Kepolisian Polres Aceh Selatan Polda Aceh dengan BNN, yang dibantu dari unsur TNI dan Dinas Perhubungan laksanakan test urine terhadap awak Moda Transportasi darat.
Pelaksanaan test urine terhadap Awak Moda transportasi angkutan darat ini dipimpin oleh Kasubag Dal Ops AKP Syahrul pada Minggu 7 April 2024 pukul 21.00 s/d. 24.00 wib bertempat di Pos Pelayanan (Posyan) Ops Ketupat Selawah 2024 Jalan T.Ben Mahmud Desa Hilir Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan.
Kapolres Aceh Selatan AKBP Mughi Prasetyo Habrianto melalui Kasi Humas AKP Adam Sugiarto menyampaikan Hal ini dilaksanakan guna untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan jelang perayaan Hari raya Idul Fitri 1445 H,.dimana saat ini banyak masyarakat yang telah melaksanakan mudik dengan menggunakan sarana Transportasi darat, sehingga diharapkan Para pemudik bisa tiba di tempat tujuan dengan keadaan selamat.
Adapun Dasar kita melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan Surat perintah Kapolres Aceh Selatan Nomor : Sprin/309/IV/PAM.3/ 2024 dan Surat pemberitahuan dari BNN Aceh Selatan tanggal 6 April 2024 tentang tes Urine/deteksi dini terhadap Awak Moda Transportasi angkutan Darat dalam rangka Ops Ketupat Seulawah 2024 di wilayah hukum Polres Aceh Selatan.
Dari hasil pemeriksaan Tes urine yang dilaksanakan terhadap 49 ( empatpuluh sembilan) orang awak Moda, terdapat 7 (tuju) orang dengan hasil tes Urine Positif. Untuk ke 7 orang ini sementara tidak dibenarkan untuk melanjutkan perjalanan dan digantikan oleh sopir lainya.
Pengemudi yang dinyatakan positif konsumsi Narkotika akan di dilakukan Rehabilitasi oleh BNNK Aceh Selatan dan akan dilakukan pendalaman selama 3 x 24 jam oleh Sat resnarkoba Polres Aceh Selatan.
Kasi Humas juga menyampaikan bahwa dilakukan pemeriksaan ini guna menciptakan rasa aman terhadap para penumpang selama Mudik sehingga dalam perjalanan menuju kampung halamannya aman dan dapat merayakan hari Raya Idul Fitri bersama dengan keluarganya.
“Tes urine ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa para sopir angkutan umum tidak mengkonsumsi narkoba atau zat-zat terlarang lainnya yang bisa membahayakan keselamatan dalam perjalanan” Pungkas Adam. (*)
Wartawan: Saiful Ameno