Lebanon – Sinar Aceh Baru
Dalam upaya mendukung kelancaran misi perdamaian dunia, personel Satuan Tugas Military Staff Sector East (Satgas Milstaff Seceast) United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), Praka Ferdiansyah Nugraha, turut serta dalam pembangunan bunker baru di wilayah operasi UNIFIL, Selasa (4/5/2025). Praka Ferdiansyah merupakan prajurit TNI yang berasal dari Batalyon Zeni Tempur 16/Dhika Anoraga (Yonzipur 16/DA) di bawah Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM).
Pembangunan bunker ini bertujuan untuk meningkatkan perlindungan bagi personel UNIFIL dalam menjalankan tugasnya di wilayah perbatasan Lebanon yang masih menghadapi berbagai potensi ancaman keamanan. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki sebagai prajurit zeni, Praka Ferdiansyah bersama tim berperan aktif dalam proses konstruksi, mulai dari perencanaan hingga tahap akhir pembangunan.
Komandan Satgas Milstaff Seceast UNIFIL, Kolonel Inf Ragung Ismail Akbar, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan profesionalisme yang ditunjukkan oleh seluruh personel, termasuk Praka Ferdiansyah, dalam mendukung berbagai kegiatan operasional di medan tugas.
“Pembangunan bunker ini merupakan bagian dari upaya UNIFIL untuk memperkuat infrastruktur pertahanan di wilayah operasi. Kontribusi personel TNI, sangat berarti dalam mendukung keberhasilan misi ini,” ujar Kolonel Inf Ragung Ismail Akbar.
Selain terlibat dalam pembangunan bunker, Praka Ferdiansyah juga telah menjalankan berbagai tugas dalam misi perdamaian dunia selama sembilan bulan terakhir. Selama bertugas di Lebanon, ia bersama rekan-rekannya turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, seperti patroli keamanan, pembangunan fasilitas strategis, serta interaksi dengan masyarakat setempat untuk mendukung stabilitas dan perdamaian di wilayah tersebut.
Misi UNIFIL sendiri merupakan bagian dari komitmen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di Lebanon, khususnya di sepanjang perbatasan dengan Israel. Indonesia, sebagai salah satu kontributor utama pasukan perdamaian PBB, terus berperan aktif dalam berbagai operasi, termasuk melalui keterlibatan personel TNI dalam berbagai sektor, baik dalam kapasitas tempur maupun dukungan teknik dan logistik.
Keikutsertaan Praka Ferdiansyah dalam misi ini mencerminkan profesionalisme dan dedikasi tinggi prajurit TNI dalam menjaga perdamaian dunia. Dengan keahlian di bidang zeni tempur, ia tidak hanya mendukung pembangunan fasilitas strategis, tetapi juga menunjukkan kesiapan dan keterampilan teknis yang menjadi aset berharga bagi UNIFIL.
Sebagai bagian dari misi, personel Satgas Milstaff Seceast UNIFIL akan terus menjalankan tugasnya sesuai mandat PBB, termasuk dalam menjaga keamanan, membangun infrastruktur pendukung, serta menjalin hubungan baik dengan masyarakat lokal. Diharapkan, kehadiran dan kontribusi mereka dapat semakin memperkuat upaya perdamaian di Lebanon serta membawa nama baik Indonesia di kancah internasional.
Wiwin Hendra