Banda Aceh – Sinar Aceh Baru
Kegiatan Sidang Pantukhir Daerah Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI Tahun Anggaran 2024, Panitia Seleksi Integratif Daerah (Panselinda) Aceh dipimpin langsung Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han). di Gedung Malahayati, Lt. II, Makodam IM, Banda Aceh, Kamis (20/06/24).
Seleksi tersebut diikuti oleh 76 orang peserta, bagi yang terpilih akan mengikuti seleksi tingkat pusat di Akmil Magelang. Pangdam selaku Ketua Sidang didampingi Irdam IM. Sebagai Wakil Ketua I Danlanud SIM Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo, M.Han, sebagai Wakil Ketua II Danlanal Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc
Dalam sambutannya, Pangdam IM menyampaikan bahwa Sidang Pantukhir Daerah merupakan tahapan yang sangat penting dalam proses seleksi Calon Taruna Akademi TNI. Proses ini dilakukan untuk memilih Putra terbaik bangsa yang selanjutnya akan dididik menjadi Perwira TNI yang profesional, berkarakter, dan berintegritas tinggi.
“Guna mendapatkan Catar Akademi TNI yang berkualitas, saya harapkan kepada seluruh panitia agar memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Panitia sidang agar bertindak Profesional dan Obyektif untuk memilih dan menentukan calon yang memenuhi syarat serta standar kelulusan baik dari segi Administrasi, TKD, Kesehatan, Jasmani, Psikologi dan Mental Ideologi serta Kesehatan II” kata Pangdam IM.
Lebih lanjut, Pangdam berpesan agar para panitia menghindari pelanggaran Werving. Apabila ada oknum panitia atau di luar panitia yang bermain dalam pelaksanaan Werving, maka akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
“Perlu diketahui, bahwa pelanggaran selama proses Werving tidak hanya menodai citra baik TNI tetapi juga akan merugikan TNI dalam upaya penyiapan Sumber Daya Manusia yang profesional dan berkualitas,” tegas Pangdam IM.
Turut hadir mendampingi Asintel Kasdam IM, Ws Aspers Kasdam IM, Kajasdam IM, Kakesdam IM, Kaajendam IM, Irdya Siapsat Itops Itjen TNI, Pabandya Dokbindik Dagri Paban II Bindik Spers TNI, Kadispers Lanud SIM, Pgs Kaurminpers Lanal Sabang, Tim Jasdam IM, Tim Kesdam IM dan Tim Ajendam IM.
Wartawan Wiwin Hendra
