Banda Aceh – Sinar Aceh Baru
Senator Fachrul Razi mendaftarkan dirinya Bakal Calon Wali Kota Banda Aceh pada Pilkada 2024.
Pengalaman 10 tahun memimpin DPD RI di Komite I DPD RI yang menangani isu daerah, pemerintahan, politik, dan pertahanan keamanan serta pertanahan tata ruang, Fachrul Razi dinilai calon alternatif dari bakal calon yang sudah mendaftar lebih awal. “Banda Aceh Milik Rakyat” menjadi agenda perjuangannya untuk misi dan gagasan bagi masyarakat di Banda Aceh.
Dirinya telah mendaftar di partai Gerindra Aceh dan selanjutnya akan mendaftar ke beberapa partai politik nasional lainnya. Dirinya juga melakukan pemaparan visi dan misi di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Aceh, Rabu (29/5/24), disambut langsung pengurus dan panitia seleksi DPD Gerindra Aceh Maulisman Hanafiah dan jajarannya.
Di hadapan pengurus dan kader pengurus partai Gerindra, sosok alternatif di Banda Aceh tersebut memaparkan visi misi dan program yang akan diterapkan di Banda Aceh salah satunya mengatur kembali tata ruang kota di Ibukota Provinsi Aceh. Menurutnya, tata ruang Banda Aceh masih belum tertata dengan baik, sehingga masih terjadi penggusuran terhadap masyarakat.
“Harus dilakukan evaluasi ulang terhadap tata ruang kota di Banda Aceh, Banda Aceh hatis menjadi milik rakyat, Anggaran sepenuhnya untuk rakyat.” ujar Senator asal Aceh itu yang juga alumni terbaik SMU Negeri 3 Banda Aceh yang mendapat beasiswa undangan kuliah di Universitas Indonesia pada saat itu.
Sebelum menjadi Senator DPD RI, Fachrul Razi lama berdomisili di Banda Aceh. Tercatat sejak SMU, Fachrul Razi 3 tahun menyelesaikan SMU Negeri 3 Banda Aceh. Setelah selesai menamatkan kuliah di Universitas Indonesia, Fachrul Razi kembali bekerja di Banda Aceh di UNDP dan Interpeace lembaga International yang melanjutkan misi Crisis Management Initiative (CMI). Hingga menjadi staf khusus Gubernur Aceh dan Juru Bicara Pemerintah Aceh di masa Dr. Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf. Selama SMU, Dirinya tercatat sebagai anggita terbaik Pramuka Saka Bhayangkara, Polresta Banda Aceh dan Atlit Taekwondo KODAM Iskandar Muda.
Selain itu, ia akan mewujudkan Banda Aceh sebagai kota ibadah, kota perdagangan dan kota ramah lingkungan dengan konsep kota cerdas atau smart city dengan melibatkan masyarakat dalam pembangunannya. Selain itu, setiap anggaran harus berdampak langsung kepada masyarakat di Banda Aceh.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengatakan siap mengundurkan diri dari kursi Anggota DPR RI demi Ibukota Aceh. “Demi kota Banda Aceh saya siap mundur dari DPD untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota dan insyaallah berjuang menang menjadi Wali Kota Banda Aceh,” ucapnya usai mendaftar diri.
Dalam ajang kontestasi Pilkada 2024 tersebut Fachrul Razi akan bersaing dengan Bacalon Wali Kota lainnya di antaranya, Teuku Irawan Djohan, Zainal Arifin, Aminullah Usman, Ahmad Haekal Asri dan Illiza Sa’aduddin Djamal.
Wartawan Wiwin Hendra