Jakarta – Sinar Aceh Baru
Ketua Umum BPI KPNPA RI Tubagus Rahmad Sukendar memberi Apresiasi penyelenggaraan Adhyaksa Awards 2024 di Hotel Westin Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel). Sabtu, 06 Juli 2024
Dirinya menyampaikan penyelenggaraan dari Detikcom ini harus menjadi satu kebahagian dan juga menjadi Koreksi bagi Jajaran Kejaksaan dalam melaksanakan tugas nya
BPI KPNPA RI pada tahun 2021 dan 2022 sudah menyelenggarakan BPI Award dengan mengundang para APH berprestasi , berdedikasi, berintegritas dalam Penegakkan Hukum dan Pemberantasan Korupsi
Dari APH yang diundang ada dihadiri dari Kepolisian , Kehakiman, Gubernur ,Bupati dan Walikota bertempat di hotel Sultan Jakarta
BPI KPNPA RI juga mengundang Jaksa Agung dan beberapa Jaksa yang terpilih mendapatkan BPI Award , tujuan BPI KPNPA RI memberikan BPI Award berdasarkan hasil survei dengan menyebarkan Quisener kepada Masyarakat dibeberapa propinsi dan kabupaten / kota selama 3 bulan terkait kepuasan publik terhadap Kinerja Aparatur Penegak Hukum di daerah nya juga melibatkan Dewan Pakar dari beberapa Universitas dan mendapatkan nama nama yang menjadi penerima Nominasi BPI Award
Kami bangga pada waktu penyelenggaraan BPI Award ada dihadiri langsung penerima Award BPI baik dari Kepolisian , Kehakiman, Kemendagri dan tokoh masyarakat serta tokoh agama hanya dari Kejaksaan Agung dan Beberapa Jaksa terpilih yang tidak hadir memenuhi undangan BPI KPNPA RI karena info nya dihalangi Oknum Petinggi Kejaksaan Agung untuk mereka tidak hadir di acara BPI Award
Tubagus Rahmad Sukendar juga menegaskan kepada Penerima Adhyaksa Awards 2024 untuk bisa mem Pertahankan Kredibilitas dan Integritas nya dan juga bisa menjadikan satu pembelajaran bagi kejaksaan untuk lebih meningkatkan prestasi dan dedikasi nya dalam penegakkan hukum
BPI KPNPA RI memberi Apresiasi terhadap penyelenggaraan ini dan menjadi pelopor kepada APH untuk giat dan gencar lagi dalam Pemberantasan Korupsi, sebab jerih payah dan langkah dari Jajaran Aparatur Penegak Hukum harus dapat optimal dalam memberikan rasa keadilan dan keberpihakkan terhadap masyarakat dalam mencari keadilan
Jaksa Agung dan Jajaran Pejabat Kejaksaan juga harus membuka ruang untuk bisa dijumpai masyarakat , kami masih menerima aduan dan keluhan masyarakat pencari keadilan dan Penggiat Anti Korupsi yang melaporkan kepada BPI KPNPA RI bahwa untuk bertemu Kajati , Kajari ,Kasie Intel, Kasie Pidsus sangat sulit untuk menerima kehadiran para penggiat anti korupsi dan seperti nya para Kajari dan para Kasie nya tidak mau bertemu dan membuka ruang bagi masyarakat pencari keadilan untuk bertemu
Tebe Sukendar menyampaikan dengan Momentum Adhyaksa Award ini adalah satu hal yang membahagiakan bagi Kejaksaan dan terlihat jelas jerih payah langkah-langkah kejaksaan untuk memberikan rasa keadilan di masyarakat mendapatkan perhatian yang sangat tinggi dari masyarakat
Namun jangan setelah ini berhenti dan terlena , kami sangat berharap adalah lanjutan dari pelaksanaan tugas-tugas kejaksaan dalam penegakkan hukum dan pemberantasan korupsi semakin menggigit tegas Tebe Sukendar
Seperti apa yang di sampaikan ST Burhanuddin Jaksa Agung menuturkan kategori terbaik baginya adalah integritas. Sebab, ia selalu mengatakan kepada jaksa bahwa ia butuh jaksa yang pintar dan berintegritas yang menjadi harga mati baginya.
“Tentunya yang paling bagus adalah kategori integritas, integritas karena saya selalu katakan kepada jaksa. Saya tidak butuh jaksa yang pintar tanpa integritas yang saya butuhkan adalah jaksa yang pinter dan berintegritas itu adalah harga mati bagi saya,” jelasnya.
Dia meminta para pemenang Adhyaksa Awards untuk menyampaikan cara keberhasilan memenangkan kompetisi ini.
“Saya akan meminta kepada pemenang untuk coba sampaikan apa keberhasilannya sehingga detikcom memilihnya. Karena tim itu sama sekali tidak melibatkan kami maka ini adalah penilaian yang sangat objektif,” tuturnya.
Peraih Adhyaksa Awards 2024
Adhyaksa Awards adalah anugerah penghargaan bagi insan Kejaksaan yang digelar oleh detikcom dan didukung penuh oleh Kejaksaan Agung.
Seleksi dilakukan sejak Maret 2024. Dalam menyeleksi, detikcom menjaring ribuan jaksa lewat masukan dari masyarakat, hingga masukan dari internal kejaksaan.
Nama-nama itu kemudian dikerucutkan oleh Dewan Pakar yang terdiri dari Ketua Komisi Kejaksaan (Komjak) 2015-2024 Barita Simanjuntak, Dekan FH Unsoed Prof Fauzan, Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni, dan Pemred detikcom Alfito Deannova
Sumber BPI KPNPA RI
Wartawan Wiwin Hendra