Aceh Timur – Sinar Aceh Baru
Bertempat di Lapangan Upacara Pusat Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, Jln. Medan-Banda Aceh, Desa Titi Baro, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, pagi itu, suasana penuh khidmat menyelimuti pelaksanaan upacara peringatan tiga momen penting sekaligus. Dengan mengusung tema “Kabupaten Aceh Timur Mantap, Maju, Mandiri, Agamis, dan Produktif”, ratusan peserta berkumpul untuk mengikuti rangkaian acara, Senin (25 November 2024).
Upacara tersebut dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Aceh Timur, Amrullah M. Ridha, S.Sos., M.Sc., yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Bertugas sebagai Perwira Upacara adalah Kabag Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, Mulyadi, S.STP., MAP., sedangkan Komandan Upacara dipercayakan kepada Yanda Musyawir dari unsur pelaksana Sekdakab Aceh Timur.
Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Inf Tri Purwanto, S.I.P., turut hadir dalam momentum bersejarah ini. Ia bersama dengan Wakapolres Aceh Timur Kompol Iswar, S.H., Kajari Aceh Timur Dr. Lukman Hakim, S.H., M.H., Ketua DPRK Aceh Timur Musaitir, serta jajaran Forkopimda lainnya menyaksikan jalannya upacara yang diikuti oleh lebih dari 500 peserta dari berbagai elemen masyarakat.
Dalam amanatnya, Pj. Bupati Aceh Timur menyampaikan refleksi perjalanan 68 tahun Kabupaten Aceh Timur, menekankan pentingnya evaluasi dan sinergi untuk pembangunan yang lebih baik. “Bukan hal yang mudah untuk mencapai posisi kita hari ini, namun dengan keikhlasan, totalitas, dan kerja sama semua pihak, kita mampu menjadikan Kabupaten Aceh Timur lebih mantap, maju, mandiri, agamis, dan produktif,” ungkapnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk terus menjaga persatuan, kerukunan, dan kedamaian di tengah masyarakat. Di sisi lain, peringatan HUT KORPRI ke-53 menjadi momen untuk memperkuat kualitas pelayanan publik, digitalisasi birokrasi, serta mengatasi isu-isu strategis seperti stunting dan kemiskinan ekstrem.
Lebih lanjut, pada HUT PGRI ke-79 dan Hari Guru Nasional 2024, Pj. Bupati memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Dengan tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, ia menegaskan peran guru sebagai agen pembelajaran sekaligus agen peradaban yang membawa kemajuan bangsa.
Usai upacara, Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Inf Tri Purwanto, S.I.P., menyampaikan pandangannya tentang makna peringatan ini. “Momentum ini menjadi refleksi bagi kita semua untuk semakin bersinergi demi memajukan Kabupaten Aceh Timur. Dalam semangat tema hari ini, TNI akan selalu hadir dan mendukung setiap upaya pembangunan, baik melalui stabilitas keamanan maupun kontribusi aktif dalam kegiatan sosial dan kemasyarakatan,” tuturnya.
Dandim juga menyoroti pentingnya peran guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. “Para guru adalah pilar utama dalam mencetak generasi unggul. Mereka tidak hanya mendidik, tetapi juga membentuk karakter anak bangsa. Sebagai mitra pemerintah, kami akan terus mendukung dunia pendidikan di Aceh Timur,” tambahnya.
Upacara peringatan ini menjadi wujud nyata penghargaan terhadap sejarah, dedikasi ASN, dan perjuangan guru di Kabupaten Aceh Timur. Dengan kolaborasi yang harmonis antara pemerintah, TNI, Polri, dan masyarakat, cita-cita menjadikan Aceh Timur lebih baik ke depannya bukanlah sekadar impian, melainkan tujuan yang dapat diwujudkan bersama.
Wiwin Hendra